Tag Archives: Bet
Mauro Icardi Harapkan Hal Ini Dengan PSG
Mauro Icardi Harapkan Hal Ini Dengan PSG – Penyerang asal Argentina, Mauro Icardi berharap dirinya bisa meraih banyak gelar dan terus berkompetisi di level tertinggi dengan klubnya saat ini, Paris Saint-Germain.
Resmi dipermanenkan oleh PSG beberapa waktu lalu, striker asal Argentina, Mauro Icardi tentunya merasa lega karena masa depannya sudah mendapatkan kepastian. Namun, kini mantan striker Inter Milan itu memiliki ambisi besar lagi dengan memutuskan untuk menerima tawaran dari Les Parisiens tersebut, yakni meraih banyak gelar bersama.
Icardi sendiri merasa bergabung dengan raksasa Prancis itu merupakan sebuah langkah besar bagi dirinya sendiri. Oleh karena itu, dia merasa sudah saatnya untuk bertarung guna mengincar gelar demi gelar dan tentunya berkompetisi terus di level tertinggin, seperti Liga Champions kunjungi agen bola terpercaya.
“Sangatlah penting bagi diriku untuk mengambil langkah bersar dalam karirku. Saya sudah berusia 27-tahun, saya menghabiskan banyak waktu di Italia,” ungkap Icardi kepada website resmi klub seperti dikutip oleh Football Italia.
“Saya selalu ingin datang ke klub seperti PSG untuk memenangkan gelar dan bermain di level yang tertinggi. Ini adalah yang membuatku ingin berubah dan terus berkembang dalam karirku.”
Proses kepindahan dari Icardi ke PSG secara resmi sebenarnya tidak berjalan terlalu mulu, bahkan sang pemain sempat diisukan tidak akan dipermanenkan oleh penguasa Ligue 1 itu. Namun dengan perkembangan yang ada karena pandemi dan semua hal, Les Parisiens akhirnya memutuskan untuk memboyong sang penyerang secara permanen meskipun dibantu dengan diskon yang diberikan oleh Inter.
Meskipun kompetisi Ligue 1 dihentikan lebih awal, PSG akan sangat membutuhkan tenaga dari Icardi pada babak gugur Liga Champions, Agustus nanti. Dengan keputusan dari Edinson Cavani yang menolak memperpanjang kontraknya selama klub Prancis itu menyelesaikan kompetisinya, Les Parisiens tentu tidak akan terlalu merasa kehilangan nantinya.
Keputusan dari PSG untuk mempemanenkan Icardi, tentunya juga memberikan kegembiraan tersendiri bagi Inter. Klub asal kota mode di Italia itu akhirnya bisa melepaskan diri dari sosok yang dianggap banyak memberikan permasalahan di La Beneamata.
Selain itu penjualan dari Icardi tentu memberikan keuntungan finansial yang dibutuhkan Inter. Skuad Antonio Conte itu bahkan dikabarkan sudah memanfaatkan dana segar mereka untuk memboyong Achraf Hakimi dari Real Madrid untuk musim depan.
Seminar musim panas yang diadakan oleh PGMOL
Seminar musim panas yang diadakan oleh PGMOL – Johnson mengatakan dia mengetahui protokol untuk insiden rasisme karena mereka disampaikan kepada para pejabat selama seminar musim panas yang diadakan oleh PGMOL – jadi dia menghentikan permainan. Namun, dia berharap dia belum memulai kembali.
“Saya tidak ingin menjadi wasit pertama yang meninggalkan pertandingan untuk rasisme,” katanya. “Fokusnya adalah pada saya. Para manajer dan pemain memutuskan untuk melanjutkan sehingga membuat saya keluar dari dilema, tetapi jika saya lebih percaya diri saya akan membatalkannya.”
Akhir pertandingan tidak bisa segera datang bagi Johnson.
“Setelah penuh waktu saya bertukar catatan dengan pengamat pertandingan FA – itu adalah sesuatu yang biasanya memakan waktu 20 menit, tapi itu berlangsung selama satu jam hari itu,” tambahnya kunjungi Taruhan Bola.
“Saya kemudian dikawal dari ruang ganti ke tempat parkir dan mengingat beberapa penggemar kasar terhadap saya. Saya tidak ingat perjalanan pulang – saya meletakkan telepon saya diam. Ketika saya kembali saya mengatakan kepada pasangan saya bahwa saya tidak melakukannya.” Saya tidak ingin membicarakannya.
“Pada hari Minggu pagi saya mengajukan laporan pertandingan ke FA dan berada dalam keadaan linglung memproduksinya. Saya tidak pergi bekerja di garasi pada hari Senin dan meminum pil tidur malam itu. Semuanya mengenai saya pada hari berikutnya dan saya tidak pergi bekerja selama sisa minggu itu. ”
Penutupan Football telah memberi Johnson waktu lebih lanjut untuk berpikir apakah dia dapat kembali ke peran yang menghabiskan sebagian besar masa dewasanya.
“Wasit memberi saya biaya pernikahan pertama saya karena saya berkomitmen untuk itu,” katanya. “Saya melewatkan ulang tahun anak-anak karena saya menghabiskan begitu banyak waktu. Saya ingin kembali karena hati saya mengatakannya kepada saya, tetapi bisakah saya menjadi wasit pertandingan besok? Jelas tidak. “Aku tidak tahu apakah aku bisa lagi.”